Ad 468 X 60

.

28 Juli 2013

Widgets

Sejarah Berdirinya geng YAKUZA

Sejarah Berdirinya geng YAKUZA
Ketika mendengar nama yakuza tentu bagi sebagian orang sudah tidak asing lagi, tapi apakah anda tau tentang sejarah berdirinya geng yakuza
Sejarah munculnya kelompok yakuza di Jepang pun tidak terlepas dari para samurai atau ksatria berpedang peninggalan Rezim Tokugawa (1602-1868) yang mengisolasi daratan Negeri Sakura tersebut dari pengaruh asing selama dua setengah abad. Justru akibat diserbunya Jepang oleh Komodor Pery dengan Armada Hitam dari Amerika,
tahun 1853 dan 1854, para samurai tak bertuan yang disebut ronin melakukan perlawanan gigih terhadap para penyerbunya.
Pergantian rezim dari Tokugawa ke rezim Meiji yang terkenal dengan restorasinya yang cenderung kebarat-baratan, menyebabkan para ronin kehilangan martabat dan mata pencarian, sehingga sebagian dari mereka mengelompokkan diri dalam grup pengacau, mereka disebut sebagai kabuki-mono. Untuk melindungi kota dari para kabuki-mono, banyak kota-kota kecil di Jepang membentuk machi-yokko (satgas kampung). Satgas ini terdiri dari para pedagang, pegawai, dan orang biasa yang mau menyumbangkan tenaganya untuk menghadapi kaum kabuki-mono.

Di kalangan rakyat Jepang abad ke 17 – kaum machi-yokko ini dianggap seperti pahlawan. Masalah jadi rumit, karena setelah berhasil menggulung para ronin, para anggota machi-yokko ini malah meninggalkan profesi awal mereka – dan memilih jadi preman. Hal ini diperparah lagi dengan turut campurnya Shogun dalam memelihara para machi-yokko ini, yang menjadi cikal bakal kelompok yakuza.
Pada saat perang dunia ke II Samurai berpedang pun berubah jadi Yakuza bersenjata api canggih. Industri kejahatan Yakuza pun mendunia dan anggotanya yang ratusan ribu tersebar di seluruh Jepang. Kelompok yang paling ditakuti adalah Yamaguchi Gumi, selain itu ada enam kelompok lain yakni, Inagawa Kai, Sumiyopshi Kai, Aizu Kotetsu, Goda Ikka, Kudo Rengo Kusano Kai dan Kyosei Kai.

Muncul satu orang yang berhasil mempersatukan seluruh organisasi Yakuza. Orang itu adalah Yoshio Kodame, seorang ex-militer dengan pangkat terakhir Admiral Muda (yang dicapainya di usia 34 tahun). Yoshio Kodame berhasil mempersatukan dua fraksi besar Yakuza, yaitu Yamaguchi-gumi yang dipimpin Kazuo Taoka, dan Tosei-kai yang dipimpin Hisayuki Machii. Yakuza pun bertambah besar keanggotaannya terutama di periode 1958-1963 – saat organisasi Yakuza diperkirakan memiliki anggota 184.000 orang – atau lebih banyak daripada anggota tentara angkatan darat Jepang saat itu. Yoshio Kodame dinobatkan sebagai godfather-nya yakuza.

Baca juga artikel tentang Sejarah Berdirinya Gang TRIAD

SHARE THIS POST   

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: Yayang Aser
Hidup adalah sebuah perjalanan, Bukan hasil akhir yang dinilai, Tapi proses bagaimana menjalaninya. Manusia hanya wajib untuk berusaha dan tidak wajib untuk berhasil, Hasil akhir hanyalah efek dari usaha yang kita lakukan........→

0 komentar: